5 Obat Asam Lambung Yang Bisa Kita Temui Di Apotik
Asam lambung ialah asam yang terbagi dalam kalium klorida, natrium klorida, dan asam klorida yang berperan mengolah makanan dan enzim pencernaan untuk merusak protein. Asam lambung memiliki sifat korosif hingga bisa mematikan bakteri dan beresiko menghancurkan susunan perlindungan lambung. Umumnya, pH asam lambung sekitar di antara 1 – 3. Jika lambung hasilkan jumlah asam yang kebanyakan, masalah lambung juga terjadi. Masalahnya ini bisa mengakibatkan saluran kembali asam lambung atau asam lambung yang naik ke tenggorokan.
Saluran kembali asam ini ialah sisi normal dari gerakan mekanisme pencernaan. Itu penyebabnya, keadaan yang disebutkan refluks asam lambung ini tidak bisa disebutkan sebagai penyakit, tetapi sebuah tanda-tanda. Walau demikian, refluks asam lambung yang umum terjadi bisa memunculkan kesan terbakar pada dada dan kerongkongan (heartburn).
Maknanya, otot cincin lambung (sfingter), yakni katup penahan asam supaya masih tetap di lambung, tidak berperan normal. Mengakibatkan, beresiko alami penyakit asam lambung atau penyakit GERD.
Oleh karena itu, penting untuk ketahui bantuan pertama saat asam lambung naik, terutama bila mempunyai kisah penyakit asam lambung. Keadaan ini bukan hanya memunculkan merasa tidak nyaman, tapi dapat lebih buruk jika didiamkan tanpa pengatasan. Ada beragam cara bantuan pertama kali yang harus dipahami. Cara ini bisa dilaksanakan saat tidak memiliki beberapa obat saat tanda-tanda asam lambung naik ada.
1.Omeprazole
Berlainan dengan obat untuk permasalahan maag akut yang dapat diperoleh secara bebas. Obat asam lambung resep dokter semakin banyak diberi pada pasien maag kronis dan GERD. Salah satunya obat yang bisa diberi pada pasien maag kronis ialah Omeprazole. Obat generik bisa menghalangi produksi asam lambung dan percepat rekondisi kesehatan pencernaan. Obat keras ini bisa diperoleh dengan resep dokter pada harga sekitaran Rp573 – Rp1.125 per tablet.
Baca juga:5 Langkah Menyembuhkan Sakit Telinga alami yang dapat diketemukan di dalam rumah
2.Mylanta
Peningkatan asam lambung bukan hanya dipacu karena skema makan yang tidak teratur, tetapi terlampau kenyang, depresi berlebihan, dan kurang kuatnya dinding lambung. Saat Anda mulai rasakan rasa tidak nyaman pada pencernaan dibarengi mual, konsumsi Mylanta. Mylanta efisien menangani kelebihan produksi asam lambung.
Obat ini memiliki kandungan magnesium hidroksida yang bisa membuat perlindungan dan tingkatkan pH asam lambung lewat netralisasi. Mylanta bekerja dengan kurangi kembung yang karena gas berlebihan. Mylanta ada dalam tiga variasi, yaitu cair, tablet, dan chew. Paket cair 50 mililiter dibandrol sekitaran Rp16.888, paket cair 150 mililiter Rp45.319, tablet Rp9.082 per strip, dan Rp10.350 chew per strip.
3.Polysilane
Polysilane dipakai untuk kurangi tanda-tanda kelebihan asam lambung, tukak lambung, gastritis, dan tukak usus 12 jemari. Kandungan didalamnya bisa menangani rasa ngilu pada ulu hati, mual, kembung, dan begah. Obat asam lambung ini dapat dimakan anak sampai dewasa. Polysilane ada dalam beberapa varian chew dengan range harga Rp10.345 per strip, tablet Rp11.890, granul tablet Rp53.918 per strip, sirup 100 mililiter Rp27.439, dan sirup 180 ml Rp39.787.
4.Lambucid
Lambucid sebagai obat yang pas diberi untuk bantuan pertama saat tanda-tanda maag ada. Obat asam lambung ini memiliki kandungan magnesium, simetikon, dan aluminium yang efisien menurunkan maag. Lambucid dibandrol dengan range harga Rp3.274 tablet kunyah, Rp11.342 botol 60 ml, dan Rp14.177 botol 100 mililiter.
5.Selainnya Omeprazole
Ranitidine bisa menjadi alternative untuk menangani maag kronis. Obat generik ini memiliki kandungan zat aktif yang baik menangani kelebihan cairan asam lambung dan kurangi rasa ngilu atau panas disekitaran ulu hati. Obat ini membutuhkan resep dokter dan bisa diperoleh pada harga dimulai dari Rp229 – Rp543 per table